Jangan dipandang sebelah mata

MI ASSUBKIYAH kota Bekasi
Jangan dipandang sebelah mata
Ulang tahun ke 17 MI Assubkiyah yang lebih dikenal dengan MI Yaski ini, telah melahirkan segudang prestasi yang cukup membanggakan. Ditahun 2009 MI Yaski telah menggondol Piala Juara Favorit dalam lomba tangkas pramuka yang diikuti peserta dari 3 propinsi yaitu Jawa Barat, DKI Jakarta dan propinsi Banten, dalam rangka Hari Pramuka dan HUT RI ke 64, Gudep MI Assubkiyah satu-satunya SD dan MI yang mendapat penghormatan untuk mengikuti Jambore Tingkat Cabang mewakili Kecamatan Mustika Jaya. Masih dibulan Agustus 2009, MI Assubkiyah mendapat Juara 2 dalam pameran Pendidikan se Jawa Barat di Kota Sukabumi selama 3 hari. Pameran tersebut di buka oleh Gubernur Jawa Barat dan Kakanwil Depag Jawa Barat. Kepal MI Yaski Drs. Thaif Abdul Manan tetap optimis bahwa MI yang dipinpinnya akan tetap menjadi pilihan alternatif, terutama untuk kalangan masyarakat modern yang religius, hal ini terbukti dari jumlah peminat yang mendaftar di MI Assubkiyah th pelajaran 2009/2010 yang mendaftar murid baru bejumlah 6 kelas, namun yang diterima hanya 3 kelas.
MI Yaski tidak mengutamakan kuantitas namun lebih mementingkan kualitas. Bahkan untuk hal penerimaan murid baru MI Yaski sedang mendaftarkan Ke Musium Rekor Indonesia (MURI) untuk mendapat penghargaan Penerimaan Murid baru tercepat di Indonesia. Upaya dan usaha yang dilakukan manajemen MI Assubkiyah selalu diupayakan. Kami menyadari bahwa tantangan yang dihadapi MI Yaski ini, memang cukup berat, baik intern maupun extern. Ibarat pepatah semakin tinggi pohon itu berdiri, semakin kencang pula angin yang menebaknya.
Permbenahan Intern & Extern
Pembenahan intern, lebih diarahkan kepada peningkatan Sumberdaya manusia bagi para Tenaga Guru dan Pegawai, melalui pembinaan dan pelatihan. Bagi Guru yang tidak memenuhi kriteria dan tidak lulus supervisi oleh manajemen MI Assubkiyah maka untuk tahun ini saja MI Assubkiyah menon aktifkan 3 orang guru, semua ini adalah merupakan upaya yang memang mau tidak mau harus dilakukan. Dan bagi guru yang masih aktif dan kurang memenuhi kualivikasi, maka kami mengadakan reposisi tugas dan tetap dievaluasi minimal 3 bulan. Bagi Guru yang belum S I diwajibkan mengikuti kuliah, Tahun ini Insya Allah dua orang guru S. Rahmawati dan Priyatmi telah menyesaikan S I. sedangkan Agung dan Arifin masih aktif Kuliah di Univ. Muhammadiyah Jurusan PGSD/PGMI. Bahkan 2 Orang Guru MI Yaski sudah S II.
Selain dari itu peningkatan fasilitas kini sedang diupayakan terutama laboratorium Komputer & Internet , yang diharapkan tahun ini bisa terealisasi. Selain Pembenahan administrasi manual diharapkan secara bertahap menjadi Administrasi Modern. Upaya lain juga telah ditetapkan bahwa untuk penerimaan murid baru tahun depan hanya untuk 2 kelas.
Waktu belajar semi Full day, Senin s/d Jum’at. Hari Sabtu Khusus Pengembangan diri & Eskul dan Isya Allah setelah Lebaran ini MI Yaski akan mengadakan “dbest” (BIMBEL) Bimbingan Belajar terpadu, dan mengadakan penjajakan untuk bekerjasama dengan PT I Tutor International, sebuah Metode Pengajaran yang memanfaatkan Teknologi Multimedia dan TI, Cinema Edutainment Concep. Dan telah mendapatkan pengakuan sebagai “e-ASEAN Endorsed Project-e Task Force” dan “ endorsed project dari WOLD BANK-P2dtk”. Sehingga diharapkan MI Yaski akan menjadikan SEKOLAH BERBASIS WEB PERTAMA
Diharapkan murid MI Yaski tidak perlu lagi mengikuti bimbel diluar, mereka dapat belajar dimana saja kapan saja melalui Internet. Dalam waktu dekat program ini akan segera dikomunikasikan dengan orang tua, maka setelah program ini dikabulkan dan disetujui orang tua, secepatnya akan diadakan Lounching Program tersebut.
Out put MI Yaski
Sesuai target yang ditetapkan sejak pertama sampai dengan saat ini seluruh siswa siswi kelas 6 lulus 100 %, alumni MI Assubkiyah telah menyebar di berbagai SMP Negeri & Swasta juga Pondok Pesantren Modern.Sebut saja Harits Kania Isa alumni 2008/2009 yang mendaftar di Pon Pes Modern Al-Kahfi Lido Sukabumi. Dari sekitar 750 pedaftar Harits kania ranking ke 1. Sella Salsabila Subroto yang mendaftar di Al-bina Boarding School dari 500 pendaftar Sella ranking ke 3.
Alumni terdahulu juga masih banyak yang kuliah di berbagai perguruan tinggi, baik dalam maupun luar Negeri diantara mereka, Rohimah di IPB Bogor, Surya Amri di ITB Bandung, Disca Briliant di Trisakti Jakarta, A.Furqon kuliah di Saudi Arabia. Risti Auliani alumni MI Yaski yang diterima di SMP bersandar Inter Nasional Riau kini dia Kuliah di Arab Saudi. Masih banyak lagi terutama yang kuliah di UIN. Para alumni ini masih tetap diikat dalam wadah HAMAS (Himpunan Alumni MI Assubkiyah) dimana secara berkala masih sering mengadakan pertemuan dan pembinaan. Diera yang canggih seperti sekarang ini komunikasi juga dilakukan melalui Facebook, karena sabagian besar para alumni sudah memiliki facebook sendiri, jadi mereka masih tetap mengakses perkembangan MI Yaski ini. Kami sangat sadar bahwa keberhasilan semua ini adalah atas kerjasama semua pihak terutama orang tua murid yang betul-betul menyekolahkan anaknya secara Ikhlas. Red_Yaski_2011